YANG AWALNYA BUIH by azka ramadhan akram
ASSALAMUALAIKUM ini azka ramadhan akram pertama kali masuk al umanaa ana hanyalah menjadi buih di al umanaa tapi di dalam otakku ana mikir ana gak boleh kayak gini terus ana lihat kawan kawan ana udah mulai dapet prestasi dan kakak kelas ana yang semangat nya itu gak ada hentinya akhirnya ana punya satu keingina kalau ana gak bisa dapetin prestasi sekarang minimal ana jadi uswah dulu aja karna ana pasti akan punya adek kelas jadi nya ana mempelajari uswah yang baik bagaimana mana ana berusaha baca buku bagaiman jadi uswah dan akhirnnya waktu pun tidak kerasa yang tadinya buih di al umanaa sekarang menjadi ikan di al umanaa yang mengikuti arus untuk mencapai seseuatu di al umanaa
makanya ayok kita di al umanaa memang awal awal ana masuk juga ana ngerasain gimana homesick bagaiman gak betah tapi makin lama ana di al umanaa ana mulai tau kenapa orang tua kita mau kita di pondok pesantren al umanaa karna ingin kita jadi anak yang yang soleh dan berbakti kepada orang tua dan menjadi pemimpin kalau kalian tidak sadar setelah solat juga orang tua kita juga bacain doa begini lihat qs al furqon 25 ayat 74
وَالَّذِيْنَ يَقُوْلُوْنَ رَبَّنَا هَبْ لَنَا مِنْ اَزْوَاجِنَا وَذُرِّيّٰتِنَا قُرَّةَ اَعْيُنٍ وَّاجْعَلْنَا لِلْمُتَّقِيْنَ اِمَامًا
orang tua kita ingin kita menajdi pemimpin karna tercantum disana jadikan lah keturunan kami sebagai pemimpin dan tercantum juga pada Qs al baqarah 2 ayat 124 وَاِذِ ابْتَلٰٓى اِبْرٰهٖمَ رَبُّهٗ بِكَلِمٰتٍ فَاَتَمَّهُنَّۗ قَالَ اِنِّيْ جَاعِلُكَ لِلنَّاسِ اِمَامًاۗ قَالَ وَمِنْ ذُرِّيَّتِيْۗ قَالَ لَا يَنَالُ عَهْدِى الظّٰلِمِيْنَ
- (Ingatlah) ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat, lalu dia melaksanakannya dengan sempurna. Dia (Allah) berfirman, “Sesungguhnya Aku menjadikan engkau sebagai pemimpin bagi seluruh manusia.” Dia (Ibrahim) berkata, “(Aku mohon juga) dari sebagian keturunanku.” Allah berfirman, “(Doamu Aku kabulkan, tetapi) janji-Ku tidak berlaku bagi orang-orang zalim.”
Comments
Post a Comment