Bulan Purnama Di Langit Halmahera by Kayyisah F.

    Seorang gadis kecil sedanag termenung di beranda rumahnya, matanya menatap ke arah bulan yang tergantung indah di langit. Ia menghela nafas,dan kembali masuk ke dalam rumahnya kembali.

 

Dia mendekati Ibunya dan bertanya "Ibu,kenapa aku tidak boleh sekolah?kenapa kita tidak boleh berinteraksi dengan warga kampung?"

Ibunya tersenyum mendengar pertanyaan anaknya."karena kita harus selalu menjaga alam kita di sini,rumah-rumah kita,lagipula,di luar sana banyak orang jahatkan?yang ingin mengambil hutan kita"

gadis kecil itu tampak berpikir dan bertanya lagi"tapi aku ingin sekolah,aku mau keluar" kata anak gadisnya itu membuat sang Ibu terkejut.

"kenapa kamu ingin keluar?bukankah kamu bahagia di sini?semua yang kamu mau ada,di hutan kamu bisa mengambil madu,di suungai kamu bisa langsung menangkap ikan,apa lagi yang kurang?di sini kamu bisa bermain bersama teman-temanmu di manapun yang kalian mau"jawab Ibunya.

"Tapi aku mau belajar,agar nanti jika para perusak itu datang aku bisa melawan mereka"gadis kecil itu tetap kukuh pada pendiriannya.

kemudian setelah teringat beberepa saat sang Ibu berkata "Ibu pernah bilangkan kamu bukan? kalau para perusak itu pernah datang ke sini?saat itu kita hanya perlu mengusir mereka menggunakan tombak dan juga panah,tidak perlu sekolah di luar,karena alam jugalah guru yang juga pelindunng kita."

"terus,siapa yang melindungi alam?bukankah harusnya kita?kemarin saat aku dan Ayah pergi ke tepi hutan,aku melihat beberapa dari perusak itu menebang pohon lagi,dan beberapa kelompok di pinggiran diberi sebuat kertas yang harus di coret dan nanti diberi makanan"gadis kecil itu mengatakannya dengan mata yang menatap langsung ke arah Ibunya

"Aku mau bisa membaca,agar bisa membaca tulisan yang ada di kertas itu,agar aku tahu untuk apa kertas itu,karna kertas itu mungkin yang membuat pohon di hutan kita di tebang habis"Nyalang mata gadis kecil itu menunjukkan keinginan kuatnya.

Sng Ibu akhirnya sadar kalau keinginan anak gadisnya itu tidak bisa di bantah lagi,dan juga menyadarkannya kalau mereka memang tidak bisa terus tidak ingin berubah,karna dunia di luar sudah berubah,dan mereka tidak bisa terus menerus di bodohi.